Pengertian dan ciri-ciri kalimat tanya dalam Bahasa indonesia
Pengertian dan ciri-ciri kalimat tanya dalam Bahasa indonesia -Berkomunikasi adalah cara seseorang menyampaikan informasi kepada orang lain, komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari penyampai pesan ke penerima pesan. Berkomunikasi adalah salah satu aktivitas yang paling umum dilakukan oleh manusia, karna pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang perlu beradaptasi dengan lingkungan dan masyarakatnya.
Kita sudah mengetahui bahwa dalam betutur kata tentu banyak sekali kaidah – kaidah yang harus dipatuhi, hal ini tentu disesuaikan dengan Bahasa yang dipakai.
 |
| Pengertian dan ciri-ciri kalimat tanya dalam Bahasa indonesia |
Di era sekarang penggunaan Bahasa Indonesia sudah sangat memprihatinkan, karna sudah berpengaruh oleh budaya dan zaman, seperti penggunaan Bahasa alay, penggunaan Bahasa yang salah da nasal – asalan, tak heran memang jika ditanya masalah ujian Bahasa Indonesia rata- rata nilanya lebih rendah ketimbang Bahasa asing seperti Bahasa inggris.
Nah, dalam pembahasan kali ini saya akan membahas mengenai menggunakan kalimat tanya secara tertulis sesuai dengan situasi komunikasi anda. Apa sih kalimat tanya itu? Dana apa saja ciri-ciri dari kalimat tanya? Untuk lebih jelasnya yuk! Kita simak ulasan berikut ini.
#Pengertian kalimat tanya
Sebelum kita membahas lebih lanjut, ada baiknya kita mengetahui apa itu kalimat tanya? Kalimat tanya adalah kalimat yang dipergunakan dengan maksud tujuan memperoleh berupa tanggapan atau jawaban dari yang ditanya atau penguatan sesuatu yang telah diketahui oleh penanya.
Cara pelafalannya dengan menaikan nada pada kalimat akhir dengan intonasi naik. Serta di tandai dengan tanda tanya dengan symbol (?)
Contoh kalimat tanya :
1. Bagaimana kondisi pengungsi tanah longsor di desa raya saat ini?
2. Berapakah harga beras di pasar anggrek pada bulan ini?
3. Tanggal berapa kita pergi berlibur ke Bali?
4. Pernahkah anda bekerja dalam bidang pelayanan?
#Ciri – ciri kalimat tanya
Untuk mengetahui apakah sebuah kalimat itu termasuk kalimat tanya atau bukan, maka diperlukan tanda atau ciri – ciri. Secara cepat kita dapat mengetahui kalimat tanya dengan memperhatikan symbol kalimat tanya pada akhir kata (?) . namun jika dalam kasus soal yang meminta anda untuk menyebutkan ciri – ciri kalimat tanya atau anda dipinta untuk memilih mana kata yang termasuk kalimat tanya, maka kita perlu menganalisis kata tersebut dengan ciri – cirinya, kalimat tanya dicirikan oleh empat hal yaitu sebagai berikut :
Artikel terkait lainnya : Menghargai setiap proses dalam pekerjaanmu menjadikanmu sukses yang sesungguhnya
1. Penggunaan kata tanya (Apa, Siapa, Dimana, Bagaimana, Mengapa, Dll) istilah umumnya 5W + 1H
Contoh kalimat :
- Apa nama pegunungan di daerah papua?
- Siapa nama presiden pertama republik Indonesia?
- Dimana kamu bersembunyi ketika kamu mencarimu?
- Bagaimana cara membuat kerupuk udang yang renyah?
- Mengapa kamu tidak ikut pergi berlibur minggu ini?
- Apakah kamu tidak keberatan jika saya meminjam mobilmu?
- Siapkah bapak pandu pramuka sedunia?
- Dimanakah letak gunung tertinggi di dunia?
- Bagaimanakah proses pembuatan batu bata yang tahan air?
2. Penggunaan kata bukan atau tidak
Contoh kalimat :
- Bukankah ini buku yang kamu bawa?
- Bukankah ini jambu yang rasanya manis itu?
- Bukankah gerhana matahari akan terjadi pada bulan ini?
- Ini hasil ujianmu, bukan?
- Tidakkah dia merasa aneh dengan sikapmu?
- Tidakkah kamu merasa tersinggung dengan ucapannya?
- Ini buku pelajaranmu, bukan?
3. Penggunaan klitika – kah pada predikat kalimat yang diubah susunannya SPa PS
Contoh kalimat :
- ( Ia menikah tahun depan ) menjadi = Menikahkah ia tahun ini?
- ( Ia belum sarapan )menjadi = Belum sarapankah ia?
- ( Ia belum mandi ) menjadi = Belum mandikah ia?
4. Penggunaan intonasi naik pada suku kata akhir
Contoh kalimat :
- ( Ayahnya lolos audisi pemain teater ) menjadi = Ayahnya lolos audisi pemain teater?
- ( Ibunya akan berangkat umroh ) menjadi = ibunya akan berangkat umroh?
Nah, sekarang kamu sudah tahu bukan pengertian dari kalimat tanya serta ciri – ciri kalimat tanya? Dalam kaidah Bahasa Indonesia, ketika seseorang bertanya dengan anda, maka sebagai pendegar yang baik atau si penerima pesan wajib menjawabnya agar komunikasi yang berlangsung dapat tejalin dengan baik, ada respon positif dari pendengar.
Namun ada juga peraturan yang menyatakan bahwa tidak semua kalimat tanya harus dijawab, contohnya ketika seseorang sedang berpidato yang memberikan keterangan yang menekankah pada sesuatu seperti “apakah kita tega membiarkan mereka kelaparan?” kalimat ini tidak mesti dijawab oleh si pendengar karna termasuk dari kalimat tanya retoris.
Apa itu kalimat tanya retoris? Kalimat tanya retoris adalah kalimat tanya yang tidak memerlukan tanggapan dan jawaban secara langsung. Uraian pembahasan ini akan dijelaskan pada artikel berikutnya mengenai jenis – jenis kalimat tanya.
Semoga artikel yang singkat ini dapat menambah ilmu pengetahuan bagi pembaca sekalian, sampai jumpa lagi pada artikel pendidikan lainnya, bye.
Baca juga :
Posting Komentar untuk "Pengertian dan ciri-ciri kalimat tanya dalam Bahasa indonesia"
Apa tanggapan anda tentang artikel diatas?